Jakarta (5/1). Komandan Jenderal Kopassus Mayjen TNI M Herindra membuka secara resmi Latihan Pembangunan Karakter dan Wawasan Kebangsaan kerjasama Satuan Komunitas Sekawan Persada Nusantara (SAKO SPN) dengan Kopassus. Latihan ini diikuti 267 generasi muda LDII, yang tergabung dalam SAKO SPN, yang diseleksi dari berbagai DPD LDII dari seluruh nusantara.
Herindra menyematkan pita kepada perwakilan anggota SAKO SPN sebagai tanda dibukanya Pelatihan Karakter Wawasan Kebangsaan pada saat upacara pembukaan di Lapangan Alfred Tarega Grup 3 Kopassus, Cijantung, Jakarta (5/1).
Dalam arahannya Herindra mengajak peserta untuk memiliki rasa nasionalisme yang tinggi. “Selaku Danjen Kopassus yang sekaligus menjadi Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka saya ucapkan selamat datang kepada para peserta. Semoga dalam tiga hari ini dapat meningkatkan wawasan kebangsaan yang sangat penting artinya untuk menjaga kedaulatan NKRI. Pelatihan bertujuan untuk membentuk sikap prilaku, disiplin, dan kreativitas pemuda-pemudi agar memiliki wawasan kebangsaan dan nasionalisme yang tinggi,” ujar Herindra yang juga Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Bidang Abdimasgana ini.
Herindra juga mengucapkan rasa terimakasihnya kepada SAKO SPN yang turut mencurahkan masukannya demi terselenggaranya pelatihan ini. “Secara pribadi saya mengucapkan terimakasih dan penghargaan tinggi kepada Pembina SAKO Pusat sebagai tempat membina kader bangsa, melahirkan patriot bangsa yang setia kepada merah putih dan tanah air Indonesia,” tegas Herindra.
Turut hadir dalam upacara pembukaan pimpinan SAKO SPN di antaranya KH Edy Suparto, S.Pdi, Prof Dr. Ir KH Abdullah Syam, M.Sc, Ir H Teddy Suratmadji, M.Sc, H Ashar Budiman, SE, Drs H M Hidayat Nahwi Rasul, H Edwin Sumiroza, Rioberto Sidauruk SH dan Ir H Adityo Handoko, MM. Sementara itu Ketua Umum DPP LDII Prof Dr Ir KH Abdullah Syam, M.Sc menyatakan kegiatan ini untuk menanamkan cinta tanah air di kalangan pemuda LDII.
"Kami prihatin dengan kondisi generasi muda bangsa Indonesia, yang tergerus pengaruh globalisasi. Kami bekerja sama dengan TNI dan kali ini dengan Kopassus, untuk memberi wawasan kebangsaan, agar pemuda pemudi LDII tak ikut terpengaruh dengan pengaruh negatif globalisasi yang cenderung mengikis nasionalisme," papar Abdullah Syam.
Bagi LDII, wawasan kebangsaan sangat penting untuk memberikan pemahaman generasi muda, agar mereka dapat memiliki sudut pandang dalam membangun negara di masa mendatang. Pelatihan sejenis bekerja sama LDII dengan TNI Angkatan Darat sudah dilaksanakan di berbagai provinsi, seperti Lampung, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan berbagai provinsi lainnya.
Usai upacara Pimpinan Kopassus dan Pimpinan SAKO SPN beramah tamah dan dilanjutkan dengan konvoi meninjau lokasi yang berada di kawasan Markas Grup 3 Kopassus, Cijantung./ldii.or.id
Herindra menyematkan pita kepada perwakilan anggota SAKO SPN sebagai tanda dibukanya Pelatihan Karakter Wawasan Kebangsaan pada saat upacara pembukaan di Lapangan Alfred Tarega Grup 3 Kopassus, Cijantung, Jakarta (5/1).
Dalam arahannya Herindra mengajak peserta untuk memiliki rasa nasionalisme yang tinggi. “Selaku Danjen Kopassus yang sekaligus menjadi Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka saya ucapkan selamat datang kepada para peserta. Semoga dalam tiga hari ini dapat meningkatkan wawasan kebangsaan yang sangat penting artinya untuk menjaga kedaulatan NKRI. Pelatihan bertujuan untuk membentuk sikap prilaku, disiplin, dan kreativitas pemuda-pemudi agar memiliki wawasan kebangsaan dan nasionalisme yang tinggi,” ujar Herindra yang juga Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Bidang Abdimasgana ini.
Herindra juga mengucapkan rasa terimakasihnya kepada SAKO SPN yang turut mencurahkan masukannya demi terselenggaranya pelatihan ini. “Secara pribadi saya mengucapkan terimakasih dan penghargaan tinggi kepada Pembina SAKO Pusat sebagai tempat membina kader bangsa, melahirkan patriot bangsa yang setia kepada merah putih dan tanah air Indonesia,” tegas Herindra.
Turut hadir dalam upacara pembukaan pimpinan SAKO SPN di antaranya KH Edy Suparto, S.Pdi, Prof Dr. Ir KH Abdullah Syam, M.Sc, Ir H Teddy Suratmadji, M.Sc, H Ashar Budiman, SE, Drs H M Hidayat Nahwi Rasul, H Edwin Sumiroza, Rioberto Sidauruk SH dan Ir H Adityo Handoko, MM. Sementara itu Ketua Umum DPP LDII Prof Dr Ir KH Abdullah Syam, M.Sc menyatakan kegiatan ini untuk menanamkan cinta tanah air di kalangan pemuda LDII.
"Kami prihatin dengan kondisi generasi muda bangsa Indonesia, yang tergerus pengaruh globalisasi. Kami bekerja sama dengan TNI dan kali ini dengan Kopassus, untuk memberi wawasan kebangsaan, agar pemuda pemudi LDII tak ikut terpengaruh dengan pengaruh negatif globalisasi yang cenderung mengikis nasionalisme," papar Abdullah Syam.
Bagi LDII, wawasan kebangsaan sangat penting untuk memberikan pemahaman generasi muda, agar mereka dapat memiliki sudut pandang dalam membangun negara di masa mendatang. Pelatihan sejenis bekerja sama LDII dengan TNI Angkatan Darat sudah dilaksanakan di berbagai provinsi, seperti Lampung, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan berbagai provinsi lainnya.
Usai upacara Pimpinan Kopassus dan Pimpinan SAKO SPN beramah tamah dan dilanjutkan dengan konvoi meninjau lokasi yang berada di kawasan Markas Grup 3 Kopassus, Cijantung./ldii.or.id